Setiap orang pasti ingin sukses. Tidak ada satupun orang yang ingin gagal. Tapi kenyataannya tidak setiap orang yang ingin sukses dapat meraihnya. Bahkan sebaliknya justru mengalami kegagalan.
Salah satu penyebab kegagalan adalah kurangnya pengetahuan untuk meraih kesuksesan. Oleh karena itu, langkah awal untuk sukses adalah mengetahui ilmunya.
Ilmu pengetahuan merupakan cikal bakal dari amal. Tanpa ilmu yang benar tidak akan ada amal yang benar. Tujuan dari pengetahuan adalah terjadinya aksi dan amal. Bahkan, Allah mengancam orang yang tahu ilmu tapi tidak mengamalkannya. ”Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa yang tidak kamu perbuat.” (QS ash-Shaff [61]:3)
Perlu kita ketahui, akhir yang sukses adalah aksi bukan pengetahuan. Yang dinilai Allah di akhirat bukan seberapa banyak ilmu kita tapi berapa banyak amal kita.
Kesuksesan itu sendiri dipengaruhi oleh kondisi fisik dan mental seseorang. Kalau kita sering berpikir tentang kesuksesan maka fisiologi kita akan berusaha mewujudkan bagaimana agar kita sukses. Begitu juga kalau fisik kita enegik dan aktif maka akan memengaruhi mental kita untuk selalu berpikir sukses.
Untuk meraih kesuksesan banyak jalan yang bisa kita tempuh. Bahkan kita bisa menciptakan sendiri rumus dan cara sukses kita. Berikut beberapa tips yang bisa kita gunakan dalam meraih kesuksesan.
- Ketahuilah apa yang paling bermakna dalam hidup kita. Kesadaran akan makna hidup akan membuat kita berada pada jalur untuk meraih impian yang benar-benar bararti bagi kita. Oleh karena itu, kenalilah terlebih dahulu bidang keahlian dan bakat kita. Kalau sudah ketemu, fokuslah di sana dan bekerjalah dalam bidang yang kita sukai, insya Allah kita akan meraih prestasi. Salah satu ciri kita sudah berkarir di bidang yang kita minati adalah adanya energi yang meluap-luap untuk bekerja dan tidak takut dengan rintangan.
- Capailah kesuksesan selangkah demi selangkah. Nikmati prosesnya dan jangan buru-buru ingin menikmati kesuksesan tanpa mau menjalani prosesnya. Segala sesuatu diciptakan dengan berproses. Tidak ada sesuatu yang langsung jadi, semuanya berawal dari hal yang kecil.
- Teruslah belajar. Belajar yang paling efektif adalah dengan melakukannya. Kalau kita ingin menjadi penulis maka menulislah. Kalau kita ingin menjadi pengusaha maka berbisnislah.
- Biasakanlah untuk berpikir sukses dan bersikap proaktif. Kita akan menjadi apa yang kita pikirkan. Kita dibentuk oleh kebiasaan-kebiasaan yang kita lakukan setiap hari. Teruslah berbuat dan suatu saat kita pasti akan menuai hasilnya. Kita hanya akan mendapakan apa yang kita berikan.
- Memanfaatkan energi. Energi terbesar seorang muslim berasal energi spiritual yang berasal dari keyakinannya kepada Allah dan firman-Nya. Dia yakin ayat-ayat Allah adalah sumber kekuatan yang tidak akan pernah kering untuk diserap energinya.
- Mengendalikan kemalasan. Jangan sampai kita larut dalam kemalasan. Memang kondisi hati kita kadang naik dan kadang turun. Ini adalah sesuatu yang wajar. Oleh karena itu, saat semangat kita sedang turun maka cepat bangkit kembali. Jangan terlalu lama dalam situasi yang tidak mendukung.
- Merangsang ingatan. Teruslah munculkan ingatan-ingatan akan keberhasilan kita dan kesuksesan yang ingin kita raih. Teruslah bermimpi. Ini akan membuat kita terus memiliki kejelasan akan arah tujuan kita.
- Kita harus siap berkorban untuk meraih impian kita. Itu merupakan konsekwensi dari sebuah impian. Tidak ada yang diraih dengan gratis. Semuanya ada bayarannya. Bayarlah impian kita dengan kerja keras dan ketekunan. Kita akan mendapatkan sesuai dengan apa yang kita berikan.
- Jalani kehidupan secara total, jangan setengah-setengah. Orang yang sukses menjalani hidupnya dengan sepenuh hati. Mereka terus mengejar cita-citanya dengan kerja keras dan kerja cerdas. Berlatihah menghadapi tugas-tugas sulit. Kesanggupan kita menyelesaikan masalah yang sulit akan membuat kita lebih ringan menghadapi tugas yang lebih ringan.
- Kejarlah hasil yang maksimal. Berusahalah untuk melakukan yang terbaik dari apa yang bisa kita lakukan. Bersainglah dengan diri sendiri dan lampauilah target-target yang telah kita tetapkan. Namun, tetap bekerja secara wajar dan jangan bekerja di luar batas kemampuan. Jangan terjebak menjadi workaholic sehingga tidak memperdulikan kondisi fisik.
Orang yang akan berhasil dalam hidupnya adalah orang yang mencari keadaan yang diinginkannya. Kalau dia tidak menemukan maka dia berusaha menciptakannya. (anonim). Wallahualam.***
0 komentar:
Posting Komentar